Serba Serbi Pasar Kangen Jogja, Mesin Waktu ke Jogja Tempo Doeloe

Pasar Kangen Jogja sudah dikenal masyarakat sejak tahun 2007 dan menjadi acara yang rutin digelar setiap tahunnya. Di acara ini, pengunjung bisa merasakan nuansa tempo doeloe yang didukung dengan beraneka ragam jajanan pasar yang khas, unik serta sudah jarang didapatkan di zaman sekarang.

Di samping itu, pengunjung pun dapat menemukan berbagai jenis mainan lawas, barang-barang antik serta karya seni yang diperjualbelikan. Tempatnya sendiri tidak jauh dari Malioboro dan Pasar Beringharjo. Setiap tahunnya, festival ini selalu ramai dikunjungi wisatawan.

Pasar Kangen Jogja

Sejarah Pasar Kangen Jogja

Festival Pasar Kangen pertama kali digelar di tahun 2007 dengan konsep pasar yang memadukan antara seni budaya tradisional dan budaya kuliner khas Yogyakarta. Bisa dikatakan bahwa Pasar Kangen merupakan sebuah zona yang membangun nilai-nilai kemanusiaan.

Konsep pasar tempo dulu, di mana penjual dan pembeli saling berinteraksi kembali dibangkitkan bersama barang-barang serta kuliner yang dijajakan dan sudah jarang ditemukan di pasar modern seperti saat ini.

Aktivitas dan interaksi antara penjual serta pembeli yang terjadi di pasar tradisional ini diharapkan tidak hanya menjadi tempat terjadinya peristiwa ekonomi, namun juga peristiwa sosial yang menjadi budaya masyarakat Indonesia.

Semua yang diperdagangkan dalam Pasar Kangen ini menjadi gambaran bagaimana Yogyakarta zaman dulu dan seperti mesin waktu. Semua yang ada di masa lalu bisa ditemukan di festival budaya ini. Di acara ini, pengunjung pun bisa melihat bagaimana perkembangan Yogyakarta dari masa ke masa.

Lokasi dan Kontak

Adapun Pasar Kangen Jogja berlokasi di Taman Budaya Yogyakarta, Jalan Sriwedani No.1, Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Wisatawan yang ingin mengunjungi Pasar Kangen juga bisa bertanya informasi seputar tempat ini melalui telepon ke nomor 082226130457.

Pengunjung bisa mendatangi festival kebudayaan ini setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB. Pasar Kangen biasanya diselenggarakan setiap bulan Februari atau Maret setiap tahunnya.

Pasar Kangen Jogja

Fasilitas yang Tersedia

Di Pasar Kangen Jogja, tersedia lapangan parkir yang cukup luas sehingga bisa menampung cukup banyak masyarakat dalam satu waktu. Dalam festival tahunan ini, pengunjung dapat menemukan ratusan tenant dari berbagai industri dan juga UMKM.

Setiap harinya akan ada pertunjukan seni yang ditampilkan dan bisa ditonton oleh pengunjung. Jangan khawatir saat pengunjung ingin pergi ke toilet dan beribadah karena di sana juga tersedia toilet untuk pria dan wanita serta mushola.

Daya Tarik

Nama Pasar Kangen sendiri sudah menjadi daya tarik setiap wisatawan yang mengunjungi Yogyakarta. Tak hanya itu, masyarakat Yogyakarta pun selalu menyambut antusias setiap kali festival Pasar Kangen digelar.

Pasar Kangen Jogja

Adapun daya tarik utama dari Pasar Kangen ini adalah sebagai berikut :

  • Jajanan Pasar Khas Yogyakarta

Semua yang mengunjungi Pasar Kangen pasti tidak ingin melewatkan untuk mencicipi jajanan pas khas Yogyakarta tempo dulu. Macam-macam jajanan yang dijajakan di acara ini seperti lopis, cenil, tiwul, clorot dan masih banyak lainnya.

Bahkan, di festival ini dijual juga berbagai macamkuliner yang sudah langka dan jarang ditemukan di pasar moder seperti geblek tempe, gethuk, lempeng juruh dan bothok.

Semua kuliner yang dijual di pasar budaya ini diseleksi secara ketat sehingga hanya yang benar-benar memenuhi kriteria tradisi saja yang bisa dijual di sana. Seleksi dilakukan dengan menilai bahan-bahan yang digunakan, peralatan hingga cara pembuatannya.

Adapun makanan-makanan yang berupa makanan cepat saji maupun franchise tidak memenuhi kriteria dan tidak akan ditemukan oleh pengunjung di Pasar Kangen Jogja.

  • Barang-barang Bernilai Seni

Pagi penggemar barang-barang antik, pasar ini mungkin disebut surga karena ada bermacam-macam barang lawasan yang antik dijual di sana. Pengunjung dapat menemukan majalah-majalah edisi lama, cincin batu akik, wayang kardus, buku kuno sampai kaos dengan motif lawas.

Penjual dan pembeli bisa melakukan interaksi tawar menawar dan pengunjung pun bisa melengkapi koleksi barang antiknya di rumah atau menjadikannya sebagai kenang-kenangan dari Yogyakarta.

  • Kesenian Tradisional

Hal lain yang bisa ditemukan dari acara yang sering digelar di Taman Budaya Yogyakarta (TBY) ini adalah pertunjukan kesenian yang hadir untuk menghibur pengunjung setiap hari selama festival Pasar Kangen berlangsung.

Tempat ini menjadi wadah untuk berekspresi bagi para pelaku seni tradisional. Pengunjung bisa melihat pertunjukan khas seperti ketoprak, rampak gendang, campursari, reog, wayang orang dan kesenian lainnya yang dibawakan oleh kelompok kesenian di Yogyakarta dan sekitarnya.

Pasar Kangen merupakan agenda rutin yang dapat mengobati rasa kangen pengunjung terhadap kearifan lokal serta tradisi yang sudah dilestarikan sejak zaman dulu. Seperti namanya, Pasar Kangen membuat pengunjungnya bernostalgia dan kangen dengan nuansa lawas khas tempo dulu.

Tak hanya diminati oleh masyarakat setempat dan wisatawan lokal, pengunjung yang merupakan wisatawan asing pun kerap meramaikan Pasar Kangen.

Pasar Kangen Jogja saat ini menjadi bagian dari tradisi masyarakat Yogyakarta dan diharapkan bisa terus digelar sebagai mesin waktu untuk pengunjung kembali ke Yogyakarta di masa lampau.

Review Pengunjung

Febri Dewi Saraswati
03:31 07 Mar 22
Seru banget, menyajikan makanan dan barang barang jadul sehingga bisa nostalgia ke jaman kecil dulu bahkan ke sebelum kita lahirBarangnya macem macem dari uang koin, cincjn akik, buku, maupun mainan anak anak jaman duluDan makanannya juga macam macam seperti es limun, lupis dan jajanan pasar lainnya, leker, sate keong, dan lain sebagainya
Ade Kusumastuti
18:06 11 May 22
Pasar Kangen, event rutin tahunan yang paling nggak mau dilewati, banyak sajian kuliner yg dijual dari minuman, aneka macam kuliner dari yg ringan sampe berat, di kemas apik oleh penyelenggara dgn sajian hiburan setiap harinya yg berbeda beda dlm event sepekan tersebut biasanya.Sampai jumpa di pasar kangen berikutnya, see yaaa manteman!!
Phintani Ariestya
05:16 29 Mar 22
Setaun sekali nih pasar ada, jadi disempetin pas kemarin ada. Nyobain beberapa makanan tapi pengen rambut neneknya sama es limun udah abis huhuhu..
Marwanto Josh
12:05 09 Mar 22
Kuliner banyak.pemgunjung banyak juga.